Pengobatan Bio Energi

Bio Energi ialah energi kehidupan atau energi inti dalam setiap tubuh manusia. Energi ini dapat dibangkitkan oleh siapapun dengan berbagai macam metode, seperti : olah pernafasan, olah tubuh, bertapa, meditasi, yoga, puasa, dzikir dll. Apabila kemampuan inti energi dalam tubuh manusia sudah terbangkitkan maka manusia tersebut dapat memanfaatkan energi tersebut untuk keperluan hidupnya, misalnya kesehatan, dll.
Prinsip pengobatan energi bermula dari fisika kuantum. Segala hal yang ada di dunia terbuat dari energi. Seperti halnya semua zat, tubuh manusia tidak hanya terbuat dari struktur fisika dan kimia, tubuh juga memiliki energi halus/tak kentara yang di sebut bio energi. Kita secara terus menerus beradiasi, menyerap dan menyalurkan gelombang frekuensi energi. Bio energi penting bagi kehidupan dan sering kali di sebut “biofield”, “energi vital”, “aura”, “Qi” (dalam bahasa cina), “prana” (dalam bahasa India), “manna” (poleynesian), “barraka” (dalam agama islam), “Ki” (dalam bahasa jepang), dll. Untuk mencapai dan menjaga kesehatan, kita harus melindungi aliran bio energi utama di seluruh tubuh. Bio energi haruslah bebas mengalir dan dalam getaran atau frekuensi yang sempurna. Gangguan atau ketidakseimbangan apapun pada jalur bio energi atau “getaran”, akan membawa pada disharmoni, kesehatan yang buruk dan penyakit. Medan electromagnet dari barang-barang elektronik, handphone, kabel listrik bertegangan tinggi serta pola makan, pola pikir dan gaya hidup yang tidak sehat dapat mengacaukan bio energi tubuh, sehingga menyebabkan kelelahan dan resiko kesehatan yang sangat serius lainnya.
Bagi seseorang yang sudah memiliki kemampuan untuk membangkitkan energi inti tersebut maka orang tersebut sudah dapat memanfaatkan inti energi tersebut dengan cara mengalirkannya ke dalam organ tubuhnya atau mengalirkannya ke orang lain dengan jarak dekat maupun jarak jauh serta dapat mengalirkannya ke makanan/minuman, dll.
Manfaat Terapi Energi :
Meningkatkan sirkulasi darah
Meningkatkan metabolisme tubuh dan detoksifikasi
Meningkatkan efisiensi nutrisi dan oksigen mengalir ke dalam sel tubuh
Meningkatkan stamina, kekuatan dan daya tahan tubuh
Meredakan rasa sakit, luka dan nyeri serta meningkatkan fleksibilitas
Menenangkan pikiran dan meningkatkan daya konsentrasi/fokus
Menguatkan sel-sel darah dan mengurangi kelengketan darah
Menguatkan bio energi tubuh untuk melindungi dari gelombang elektromagnetik yang merusak
Mengembalikan keseimbangan dan harmoni pada tubuh

“Tubuh kita terdiri dari energi. Untuk mendapatkan dan menjaga kesehatan tubuh yang prima, kita harus menjaga frekuensi dan aliran (sirkulasi) energi yang ada di seluruh tubuh”

Pengasihan Pelet Pisang Emas

ilmu pengasihan dengan Ritual Pelet Pisang Emas

ilmu pengasihan dengan Ritual Pelet Pisang Emas oleh banyak kalangan di anggap sebagai mantra ilmu pengasihan yang sangat ampuh, bahkan menurut mereka ke ampuhanna melebihi ilmu peangasihan semarmesem, ilmu pengasihan ajian jaran goyang, ilmu pemgasihan asmarandana, ilmu pengasihan arjuna teleng, ilmu pengasihan semar kuning, ilmu pengasihan si lu jangga, ilmu pengasihan kinjeng mas, dan lain sebagainya.

Biasanya kedahsyatan sebuah ilmu di pengaruhi oleh sejauh mana olah laku spiritual itu di jalankan,

Banyak kalangan menganggap bahwa mitos mahabah pisang emas lebih ampuh daripada ajian Semar mesem, jaran goyang, asmarandana, arjuna teleng, semar kuning, si lujangga, kinjeng mas, dan lain sebagainya. Namun, kedasyatan sebuah ilmu bisa ditempuh dengan syarat yang sangat berat. Jadi akan seimbang hasilnya.
Ibarat mutiara maka untuk mendapatkannya harus melalui proses penggalian dan kerja keras. Demikian juga halnya dengan ilmu pelet, makin berat lakunya makin ampuh pula sawabnya.
Sebuah contoh untuk membeking keampuhan pelet Pisang Emas ini seseorang bisa merapal mantra sebagai berikut :

Sun aji destiku si gedhang emas, sira ingsun saya, lebonana guwa garbane si jabang ponange ….. (disebut namanya). Yen tinemu marase atine temokno karo atiku. Suci, ketaman tresno sejati. Ketaman sida edan, wurung edan sido ngomyang ora mari yen ora laku kang marekake. Rasaku lan rasamu dhuwur rasaku, rohku kalawan rohmu dhuwur rohku. Kamamu lan kamaku isih dhuwur kamaku

Untuk amalannya mantra pertama, seseorang pelaku harus melakuklan puasa mutih 7 hari 7 malam dan patigeni. Lebih afdol diawali hari Selasa Kliwon.
Sedangkan untuk mantra kedua bisa dikuatkan dengan puasa ngelowong 7 hari, dimulai hari Rabu Pon.

Akan halnya keampuhan pelet pisang emas sangat melegenda maka seorang yang terkena pelet ini harus cepat mencari pelaku spiritual.
Kalangan spiritualis menyebut, ritual pelet pisang emas memang punya falsafah yang tinggi, karena dalam perapalan mantrapun, pelaku sudah terlibat dalam warna religius. Dihayati dengan kelembutan, penuh perasaan yang halus. Maka hasilnya akan teramat istimewa. Lawan jenis akan takluk tanpa adanya pemaksaan batin, dan dijamin paten

Pengasihan Kalajengking Wulung

Ilmu Pengasihan Kalajengking Wulung

Ilmu Pengasihan Kalajengking Wulung , menurut para ahli ilmu hikmah Ilmu Pengasihan Kalajengking Wulung  merupakan sebuah ilmu pengasihan yang daya kekuatan gaib nya mengambil dari kekuatan kala jengking wulung dan sodo lanang.

Biasanya  orang yang terkenan Ilmu Pengasihan Kalajengking Wulung  ini akan benar benar menjadi mabok kepayang, bahkan bisa menjadi tergila gila pada si pengirimnya. Jika yang kita tuju pada malam hari terkena ilmu ini maka pada saat malam itu juga orang yang kita tuju langsung datang ataupun menghubungi kita.

Berikut ini Mantera Ilmu Pengasihan Kalajengking Wulung :

Bismillaahirrohmaanirrohiim
Sang kalajengking wulung
Adi nira tak jaluk kekuatane
Jukuten atine si jabang bayine..…..binti..…..
Yen lagi turu tangekna
Yen wis tangi kongkon dodok
Yen wis dodok kongkon ngadeg
Gawanen mene ning arepan ingsun
Ikih gaman ira sada lanang
Yen kanggo gebug gunung gugur
Kanggo gebug segara asat
Kanggo gebug atine si jabang bayine…….binti.…….
Maka teka welas teka asih
Teka madep teka idep si jabang bayine……..binti…….
Maring badan ingsun
Ya ingsun sing diarani janur wenda
Laa ilaha ilallaah Muhammad rasululloh

Laku Ilmu Pengasihan Kalajengking Wulung :

Melakukan puasa selama 7 hari dengan laku puasa mutih , ditambah puasa patigeni selama 1 hari 1 malam.
Di sarankan puasa di awali pada hari Rabu.
Sebelum melakukan puasa di haruskan untuk mandi keramas terlebih dahulu.
Selama puasa pada tengah malam amalannya di baca sebanyak dua puluh satu kali.
Setelah melakukan ritual puasa amalan cukup di baca sebanyak 3 kali setelah selesai melakukan sholat fardhu  , lakukan secara rutin.

Penyembuhan dengan Terapi Listrik

Terapi Listrik merupakan jenis Pengobatan Arternatif yang mengunakan Media Listrik melalui sentuhan jari penterapis. Bermanfaat untuk melenturkan urat syaraf, melancarkan peredaran darah, melunturkan lemak dalam darah (kolestrol), meningkatkan vitalitas tubuh, membakar kadar gula, dll Inti terapi listrik adalah melancarkan peredaran darah, mengaktifkan ion-ion dalam tubuh, dan memperbaiki kulitas darah.  Satu kali sesi pengobatan hanya berlangsung 30 menit. Selama itu pentrapis akan mengalirkan listrik di sekujur tubuh pasien, melalui simpul-simpul syaraf di tangan, kaki, kepala, punggung, atau leher.
Uji ilmiah :
Terapi listrik ini sempat diuji coba secara ilmiah di Universitas Gajah Mada.  Hasil penelitian menunjukkan listrik mengandung ion, medan magnet, dan laser yang bermanfaat bagi tubuh.   Medan magnet berperan dalam mendeteksi, merelaksasi, dan melenturkan pembuluh darah.
Insya Alloh dapat mengobati berbagai penyakit, antara lain :
Asam Urat
Darah Tinngi
Kolesterol
Keseleo
Diabetes
Stroke Dini
Lemah Syhawat
Ambeyen
Rematik
Vertigo
Dan Lain-Lain.
Bagi sebagian orang mungkin belum mampu memiliki alat terapi listrik yang berteknologi canggih, tapi jangan salah, terapi yang satu ini jauh lebih sederhana dengan khasiat yang sama bila dibandingkan dengan terapi listrik yang menggunakan alat berteknologi. Pasien pun cukup dengan duduk santai dan menikmati aliran listrik yang mengalir pada tubuhnya. Untuk sekali berkunjung, terapi hanya memakan waktu maksimal tiga puluh menit. Terapi ini murni aman untuk digunakan oleh manusia. Terapi ini menggunakan kabel yang ditancapkan langsung ke listrik PLN 220 volt dan disalurkan ke sebuah konduktor. Terapis akan menyentuh konduktor itu. Dengan kemampuan individunya, terapis menyalurkan energi listrik yang aman dan dapat diterima oleh tubuh manusia. Jangan takut apabila energi listrik yang disalurkan terlalu menyengat, karena terapis dengan mudahnya dapat meregulasi atau menaik-turunkan kadar listrik yang mengalir ke pasien. Cara kerja terapi ini bagi tubuh manusia adalah dengan menyeimbangkan ion-ion yang ada di tubuh manusia. Energi yang dihasilkan oleh tubuh kita akan menjadi seimbang bila terdiri dari 80% ion-ion negatif dan 20% ion-ion positif. Gaya hidup yang tidak sehat dan tingkat stress yang tinggi mempermudah datangnya ion-ion positif dalam tubuh kita. Ion-ion positif ini bila tidak dikurangi jumlahnya tentunya akan merusak keseimbangan dan berujung pada menurunnya kondisi kesehatan kita. Tubuh kita akan lebih cepat memproduksi ion negatif bila diberi stimulus. Jadi, cara kerja terapi listrik adalah mempengaruhi tubuh kita supaya dapat lebih cepat memproduksi ion-ion negatif yang dapat melawan pengaruh buruk dari ion positif. Ion negatif yang cukup akan mengaktifkan sel tubuh, meningkatkan metabolisme, mengaktifkan kerja enzim-enzim pada tubuh dan juga bermanfaat dalam proses detoksifikasi zat-zat tidak berguna dalam tubuh. Terapi ini terbukti sangat bermanfaat bagi manusia. Tidak hanya untuk mempertahankan kesehatan, tapi juga mengobati penyakit yang diderita. Dengan dibantu pijatan-pijatan kecil yang dilakukan penterapis, terapi ini dapat melancarkan peredaran darah di tubuh pasien. Banyak penyakit yang berhasil diobati dengan terapi ini terutama penyakit-penyakit yang berhubungan dengan urat syaraf seperti vertigo, migrain, dan stroke. Selain itu, kesemutan, asma dan rematik juga dapat disembuhkan. Penderita insomnia pun bisa bernafas lega karena dapat terapi ini juga dapat membantu memperbaiki lamanya waktu tidur. Kelelahan dan stress juga dapat dikurangi sehingga menimbulkan rasa rileks yang sekaligus melepaskan hormon endorfin yang berguna untuk menghasilkan perasaan senang, santai, dan nyaman. Tak disangka bila kelistrikan memegang peranan penting di dunia kedokteran. Dalam bidang kedokteran, kelistrikan memiliki dua aspek yaitu listrik dan magnet yang timbul di dalam tubuh manusia dan bagaimana penggunaannya pada permukaan tubuh manusia. Biolistrik berkembang sejak tahun 1780. Waktu itu, kelistrikan pada tubuh hewan dipelajari oleh Luigi Galvani dan pada tahun 1786 dia memberikan kesimpulan atas hasil eksperimennya terhadap seekor katak. Kedua kaki katak terangkat ketika diberi aliran listrik melalui sebuah konduktor. Pengetahuan mengenai gelombang arus listrik ini ternyata penting karena sangat berkaitan erat dengan penggunaan arus listrik untuk merangsang syaraf motorik dan syaraf sensorik.

bagi anda yang ingin menjadi seorang terapis atau ingin mengusai ilmu pengobatan dengan terapi listrik, silahkan hubungi kontak kami.

Memahami Pengobatan Bekam atau Hijamah

Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahirabbil alamin.
Segala puja dan puji hanya bagi Allah Swt, Pencipta, Pemilik, dan Pemelihara alam semesta.Yang hidup dan Yang maha Mengetahui segala perkara hamba-hamba-Nya. Dia yang memberikan manfaat dan kemudharatan. Dia pula yang berkuasa memberi penyakit, dan Dia pula yang paling berkuasa menyembuhkan serta memberi obatnya. Firman Allah SWT dalam Al Qur’an Surat Asy-Syuraa ayat 80 :

Dan apabila aku sakit, maka Dialah yang menyembuhkan

Sholawat serta salam semoga dilimpahkan kepada junjungan kita, nabi Muhammad SAW, beserta pengikut – pengikut sunnahnya sebagaimana telah kita yakini bersama bahwa segala tindakan dan ucapan Rasulullah SAW bukanlah dorongan nafsunya tetapi semata – mata karena wahyu dari Allah SWT  sehingga apa–apa yang dianjurkan oleh Rasulullah Saw pastilah benar dan bermanfaat bagi ummatnya. Rasulullah sebagai uswatun hasanah (pola perilaku yang baik) membina seluruh ummatnya untuk beribadah kepada Allas SWT, berakhlaq mulia, mengajarkan untuk berperilaku hidup sehat agar ummatnya mampu menjalankan ibadah dengan baik.

Untuk pembinaan kesehatan rohani dan jasmani, Rasulullah Saw mengajarkan berbagai teknik pengobatan atau therapy sebagaimana terdapat dalam hadits Shahih Al Bukhari dari Said Ibnu Jabir dari Ibnu Abbas dari Nabi Saw, bahwa bersabda beliau :

“Kesembuhan itu ada 3 hal, yaitu dalam pisau hijamah, meminumkan madu dan pengobatan dengan besi panas, dan aku melarang ummatku melakukan pengobatan dengan besi panas.”

Sesungguhnya Rasulullah Saw pada waktu beliau dimi’rajkan tidak melewati seorang malaikatpun kecuali mengatakan :

“Lakukanlah olehmu Hijamah” (Hadits Riwayat At Tirmidzi)

Dalam Ash-Shohihain dari Humaid Ath Thawil dari Anas bahwasanya Abu Thibbah melakukan bekam pada Nabi lalu beliau memerintahkan untuk memberikan 2 (dua) sha’ makanan kepadanya.

Dari Ibnu Abbas ra, “bahwasanya Nabi Saw minta berbekam dan Beliau memberikan upah kepada orang yang menghijamah Nabi itu .” (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim).

Dari Anas ra, bahwasanya Nabi Saw bersabda, : “Sebaik-baiknya sesuatu yang kamu pergunakan menjadi obat adalah Al Hijamah.” (Hadits riwayat Bukhari dan Muslim).

Pada hadits lain termuat : ”Lakukanlah olehmu Hijamah pada rongga kuduk, karena akan menyembuhkan 72 penyakit.”

Dari sini jelas, bahwasanya pengobatan ini begitu penting karena disamping menyehatkan juga bernilai amalan sunnah. Dengan demikian tentu alangkah mulianya jika kita sebagai ummat nya juga ikut mewarisi dan mengamalkan serta mengembangkan terapi sunnah ini.


DEFINISI AL HIJAMAH (BEKAM)

Perkataan “Al Hijamah” berasal dari istilah Bahasa Arab yang berarti “pelepasan darah kotor” dan bukan “Al Fashd” (pembuang darah). atau dalam bahasa Inggris disebut dengan “Cupping”.  dan dalam bahasa melayu dikenal dengan istilah “Bekam”. Di Indonesia kita kenal denan istilah Kop atau Cantuk.

Bekam merupakan suatu teknik pengobatan Sunnah Rasulullah Saw yang telah lama dipraktekkan oleh manusia sejak zaman dahulu kala, kini pengobatan ini dimodernkan dan mengikuti kaidah – kaidah ilmiah, dengan menggunakan suatu alat yang praktis dan efektif sera tanpa efek samping.

Teknik pengobatan bekam merupakan suatu proses membuang darah kotor (toksid-racun yang berbahaya dari dalam tubuh, melalui permukaan kulit. Toksid / toksin adalah endapan racun / zat kimia yang tidak dapat diuraikan oleh tubuh kita. Toksin ini berada pada hampir setiap orang. Toksin – toksin ini berasal dari pencemaran udara, maupun dari makanan yang banyak mengandung zat pewarna, zat pengembang, penyedap rasa, pemanis, pestisida sayuran dll.

Kulit merupakan organ yang terbesar dalam tubuh manusia, karena itu banyak toksid / racun berkumpul disana. Dengan berbekam dapat membersihkan darah yang mengalir dalam tubuh manusia. Inilah salah satu DETOKSIFIKASI (proses pengeluaran toksid / racun) yang sangat berkesan / mujarab serta tiada efek samping. Berbekam sangat berkesan untuk melegakan atau menghapuskan kesakitan, memulihkan fungsi tubuh / badan serta memberi seribu harapan pada penderita untuk terus berikhtiar mendapat kesembuhan.

Berbekam dapat menghilangkan rasa sakit pada bahu dan tenggorokan jika dilakukan pada bagian kuduk. Juga dapat menghilangkan sakit pada bagian kepala serperti muka, gigi, telinga dan hidung jika penyakit itu disebabkan oleh terjadinya penyumbatan pada darah atau rusaknya jaringan darah. Abu Ubaid menyebutkan dalam kitabnya “Gharibul Hadits”melalui sanad Abdurrahman bin Abi Laila :
“Bahwasanya Rasulullah Saw, melakukan bekam pada kepalanya dengan tanduk ketika disihir orang”

Berbekam juga sangat bermanfaat untuk mengobati orang yang keracunan makanan, bisa dan sejenisnya. lebih-lebih jika negeri itu adalah negeri panas dan terjadi pada musim panas. Kekuatan racun itu mengalir keseluruh tubuh melalui darah sehingga tubuh  berkeringat, racun sudah menjalar kejantung,maka yang keracunan itu tidak dapat tertolong lagi. Nabi Muhammad Saw memilih berbekam pada kuduk (tengkuk)nya karena tempat itulah yang paling dekat kepada jantung, walaupun materi racun itu tidak keluar keseluruhannya.Namun hal itu sudah cukup meringankan penderitaan orang yang keracunan itu.

Melakukan bekam dibawah dagu dapat menyembuhkan sakit gigi, sakit pada bagian wajah, kerongkongan dan pada urat leher, serta membersihkan kepala dan kedua telapak tangan. Berbekam pada belakang tapak kaki (bagian atas tapak kaki) dapat menggantikan venesection sephena, yaitu urat besar pada mata kaki, menghilangkan kutil-kutil (borok) yang tumbuh di kedua paha, betis serta tulang kering. Dapat menghentikan keluarnya darah haid (terputusnya menstruasi) dan gatal-gatal buah testis (kantung kemaluan laki-laki). Berbekam dibawah dada diatas perut dapat menyembuhkan bisul-bisul, kurap/kudis, dan panu yang ada di paha. Kaki yang sering kebas/linu, encok, penyakit bawasir (hermorhoid), penyakit kegajahan (kaki bengkak) atau elephantiasis, dan gatal-gatal pada punggung.

Sejak zaman mesir kuno lagi kaedah berbekam menjadi amalan bagi penyembuhan berbagai penyakit, seperti sawan (epilepsy), angin ahmal (stroke), hingga ke penyakit yang ringan seperti masalah kulit dan letih atau lesu. Perawatan ini tidak perlu diragukan lagi karena berdasarkan hadits-hadits yang banyak
menerangkan kebaikan bagi orang yang mengamalkan bekam. Nabi Muhammad Saw merupakan insan yang pertama dibekam para malaikat dengan perintah Allah Swt sebelum Isra dan Mi’raj. Penjelasan dalam hadits Riwayat Ibnu Majah menerusi Katjir bin Salim.

Selama Aku Berjalan pada malam isra mi’raj bersama para malaikat, Mereka selalu berkata “Hai Muhammad, suruhlah umatmu berbekam”.  


MENGAPA HARUS BERBEKAM

Tubuh yang sehat dan pikiran yang cerdas merupakan faktor penting dalam hidup seorang individu demi melaksanakan tanggung jawab kehidupan mereka. Tapi jika terlalu kotoran /toksid dalam badan, ini akan menyebabkan Statis Darah (pembekuan darah –pen), dimana system darah tidak berjalan dengan lancar. Keadaan ini sedikit demi sedikit akan mengganggu kesehatan fisik maupun mental seseorang. Akibatnya seseorang itu akan terasa malas, murung, kerap mengeluh kurang sehat, mudah bosan,dan selalu terasa tertekan. Hal ini akan lebih parah lagi dimana seseorang akan terganggu emosinya, jika banyak terdapat angin dalam darah yang susah dikeluarkan, sehingga perlu mendapat perawatan kejiwaan.

Dengan demikian Statis Darah harus dikeluarkan dengan cara apapun, malangnya system pengobatan alopati tiak dapat bertindak demikian. Jadi kita harus mencari pengobatan alternative yang dapat bertindak mengeluarkan toksid-toksid tersebut dengan cepat, agar tubuh kita tidak lemah dan mudah diserang berbagai penyakit. Salah satu system pengobatan yang paling berkesan ialah dengan berbekam dan disinergikan dengan penawar-penawar herba dari Herba Penawar Al Wahida (HPA).

Rasulullah SAW mengharuskan umatnya berbekam dalam setiap bulan (qomariyah) yaitu sejak tanggal 15 sampai dengan tanggal 21 setiap bulan, atau sekurang-kurangnya satu kali dalam seumur hidup. Rasululah SAW memuji orang yang berbekam, karena :

“Dia membuang darah yang kotor, meringankan tubuh serta menajamkan penglihatan”.

Allah Swt mengkhususkan satu bulan dalam satu tahun yaitu bulan ramadhan untuk mensucikan Rohani manusia dengan ber-Shaum. Jadi wajarlah kita mensucikan jasmani kita dengan Berbekam, sebagai persiapan dalam menyambut bulan Ramadhan.Maka barulah kita dapat mengimbangi tenaga kehidupan kita sebagai seorang muslim yang mentaati perintah Allah dan Rasul-Nya. Dengan demikian orang yang berbekam insya Allah akan mendapatkan syafa’at Rasulullah Saw disamping memperoleh manfaat kesehatan lahir dan bathin.


JENIS-JENIS BEKAM

Ada 2 jenis bekam yang digunakan:

1. Jenis Basah (Wet Cupping) atau Bekam Darah. Disini permukaan kulit dilakukan menggunakan lancet (jarum tajam) kemudian disekitarnya disedot untuk mengeluarkan sisa-sisa toksid dari badan. Setiap sedotan dibiarkan selama 3-5 menit, kemudian dibuang kotorannya. Banyaknya penyedotan tidak lebih dari 8 kali. Darah toksid kelihatan hitam pekat dan berketul serta berbuih atau berkaca. Jarak masa untuk mengulangi bekam ditempat yang sama ialah 3-5 minggu. Bekas luka akan hilang dalam masa 2-3 hari jika di urut dengan minyak but-but. Tempat bekas luka jangan terkena air selama 3-5 jam setelah berbekam.
2. Jenis kering (Dry Cupping) atau Bekam Angin. Efeknya sama baik untuk melegakan kesakitan secara emergensi (darurat) tanpa melukakan kulit. Ia amat baik bagi penderita yang tidak tahan sakit (terkena tusuk) dan tidak dapat melihat darah. Bekam jenis ini akan kelihatan memar selama 1 atau 2 minggu. Bekam ini sedotannya hanya sekali dan di biarkan selama 15-20 menit. Pemberian minyak But-But pada bekam ini juga menghilangkan kesan memar lebih cepat.
10.5. PERKARA-PERKARA YANG PERLU DI KETAHUI DALAM BERBEKAM

Bagi siapa yang ingin menjadikan proses bekam sebagai suatu bidang kerjanya, yang dapat membantu proses penyembuhan berbagai penyakit dan juga sebagai proses amalan bagi pencegahan berbagai penyakit khusus untuk masyarakat umum dan juga untuk anggota keluarga sendiri, harus mengetahui perkara- perkara pokok/azas sebelum melakukan perawatan bekam sebagai menunaikan tuntutan fardhu kifayah. Adapun Azas perawatan berbekam ialah sebagai berikut:

1. Perlu Belajar dan mengetahui berbagai penyakit kronik dan ringan
2. Perlu mengetahui fungsi obatan dari sumber alamiah dan juga obatan modern yang mengandung dadah (drug) terkontrol dan terjadwal.
3. Harus mengetahui dan mahir melihat penyakit dari tanda-tanda fisikal penyakit dan kaedah Naturopathy, Iridologi, AnalisisSyaraf Tangan, pengobatan tradisional dan lain- lain
4. Harus bijak menstabilkan dan mengawal emosi, mental dan memahami kondisi jiwa penderita.
5. Mampu memainkan peranan berkomunikasi dengan anggota kelurga penderita dengan melibatkan musyawarah seluruh anggota keluarga.
6. Mau berkorban dan tidak mengenal lelah dalam merawat penderita.
7. Ketelitian dalam memeriksa penyakit dan diagnosa yang tepat mengenai penyakit sebelum penderita di bekam amat diperlukan tidak berlaku perkara yang tidak diinginkan.
8. kasus pendarahan yang terlalu banyak dan tanpa henti atau luka yang dalam hingga menjadi cedera. Sekiranya perkara ini berlaku ia menjadi kesalahan si perawat, yang bisa didakwa oleh si penderita dan anggota keluarganya.
9. Praktik bekam harus melalui pelatihan formal dan praktikal yang mencukupi dari masa ke masa dengan bimbingan dari mereka yang telah berpengalaman.
10. janganlah sekali-kali membekam, jika diri sendiri belum pernah dibekam.
11. Bagi pemula jangan sekali-kali melakukan bekam tanpa pengawasan dari seorang yang telah ahli.
12. Sebelum melakukan bekam diupayakan untuk pemeriksaan awal yaitu pengukuran tahap glukosa dalam darah dan kencing, tahap tekanan darah, serta denyut nadi penderita juga selepas di bekam.
13. Obat–obatan yang telah dan sedang dikonsumsi oleh penderita kronik juga perlu dijelaskan supaya tidak timbul masalah sewaktu di bekam.
14. Kemahiran menggunakan peralatan kedokteran modern.


WAKTU BERBEKAM YANG BAIK

Ibnu Sina dalam kitab beliau menyebutkan tentang waktu yang paling baik untuk berbekam ialah pada waktu tengah hari (pukul 14 atau 15) karena pada waktu itu saluran darah sedang mengembang dan darah-darah toksid sedang dikeluarkan. Jadi mengikuti prinsip yang sama kita boleh meng-uapkan penderita selama ½ jam, istirahat selama 15 menit dan mulai di bekam.

Diriwayatkan oleh Abu Hurairoh r.a Nabi Saw bersabda:

“Barang siapa berbekam pada 17, 19 dan 21 hari bulan Hijriyah, maka itu adalah hari- hari yang menyembuhkan penyakit”.

Perintah Nabi untuk berbekam pada pertengahan bulan disebabkan oleh karena pada saat itu keadaan darah sedang bergejolak dan darah tambah banyak, jika di awal bulan darah belum bergejolak, sedangkan diakhir bulan darah sudah mulai berkurang.

Bagi penderita yang memerlukan perawatan segera, sebagai seorang perawat kita mesti menolong segala upaya dengan ilmu yang telah Allah anugerahkan pada kita. Berilah sentuhan-sentuhan Ilahiah serta memohon kesembuhan kepada Allah Swt semata, karena berbekam seperti juga memakan obat hanyalah
salah satu kaedah pengobatan, sedangkan yang menyembuhkan adalah ALLAH SWT, tapi karena berbekam adalah Sunnah Rasulullah SAW maka ia mempunyai satu hikmah yang luar biasa dari sisi khasiatnya.


PERALATAN BEKAM

Pada zaman Rasulullah Saw, beliau menggunakan kaca yang berupa cawan atau mangkok tinggi. Pada zaman cina kuno mereka menyebut bekam sebagai “PERAWATAN TANDUK” karena tanduk menggantikan kaca. Pada kurun abad ke 18 orang-orang di Eropa menggunakan LINTAH sebagai alat untuk berbekam. Pada satu masa, 40 juta lintah di impor ke negara perancis untuk tujuan itu. Lintah-lintah itu akan dilaparkan tanpa di beri makan jadi bila di sangkutkan pada tubuh manusia dia akan terus menghisap darah-darah tadi dengan begitu efektif sekali. Setelah kenyang dia tidak berupaya lagi untuk bergerak dan terus jatuh lantas mengakhiri upacara berbekamnya.

Ada juga yang menggunakan gelas atau buluh, tetapi hal itu memerlukan api untuk menguapkan bekas-bekas tadi untuk mendapatkan keadaan vacum. Hari ini peralatan yang di gunakan sesuai dengan perubahan zaman berteknologi tinggi dan diakui oleh para dokter di rumah sakit. Teknik-teknik menjaga kebersihan alat, tempat dan penderita serta perawat mesti di penuhi.

Adapun alat yang di perlukan dalam proses berbekam ialah:
1. Cupping Set (Gelas Vakum) dan Pump tangan
2. Lanching Device dan Lanchet/Jarum-jarum kecil (atau pisau Bedah Kecil untuk kulit yang tebal).
3. Stethoscope dan Tensimeter (untuk mengukur tekanan darah)
4. Glukometer (untuk mengukur kadar gula darah)
5. Termometer (untuk mengukur suhu badan)
6. Sarung tangan (rubber gloves)
7. Masker (pelindung mulut dan hidung)
8. Gunting dan Pisau Cukur
9. Tisue kertas yang bersih atau kapas (steril cotoon)
10. Cairan Antiseptic (minyak but-but, minyak zaitun, alcohol/surgical spirit)
11. Plastik untuk tempat sampah
12. Wadah / ember untuk mencuci peralatan kotor
13. sabun cuci


KELUHAN PENYAKIT YANG UMUMNYA DAPAT DI BEKAM

“Dan apabila aku sakit, maka dialah yang menyembuhkannya”
(Q.s Asy Syuaraa : 80)

Ini berarti bahwa bekam juga seperti cara atau obat yang lain sekedar ikhtiar, sedang penyembuhannya tetap Allah Swt, yang Maha penyembuh (Asyafi’).jadi Insya Allah bekam keluhan/ penyakit yang umumnya dapat dibekam, sebagai berikut:

1. Penyakit Chronic/Menahun, seperti:
* Migraen
* Sakit kepala
* Gastritis Chronis
* Hypertensi, Stroke
* Gangguan hormon
* Gangguan mata
* Allergic
* Gangguan pencernaan
* Reumatik
* Asam urat
* Ambeien
* Insomnia
* Gangguan pernapasan
* Gangguan syaraf dan otot, dll
* Sakit tulang belakang
* Kesemutan
* Gatal – gatal dan bisul
* Sakit kuning dan liver
* Katarak
* Kusta
* Batu Empedu
* Kanker atau Tumor
* Jantung
* lemah ingatan
* masuk angin
* epilepsi
* dan banyak lagi

2. Penyakit Akut seperti:
Batuk pilek
Bronchitis acute
Sakit kepala acute
Gastritis acute
Mual-mual dan muntah-muntah
Sembelit
Colli abdomen/kejang perut, dll
Terkena Racun
Dan banyak lagi

(Notes. Baca buku Thibbun Nabawi karya Ibnul Qoyyim Al Jauziyyah)


ORANG YANG TIDAK BOLEH DIBEKAM / PERLU PENANGANAN KHUSUS
Orang yang tidak boleh dibekam :
1. Orang tua yang sakit parah dan tanpa upaya
2. Pada kulit-kulit yang berkudis dan berpenyakit
3. Pada perut mereka yang baru habis makan (makanan berat)
4. Pada perut ibu yang mengandung dan ibu yang habis melahirkan
5. Pasien dengan tensi darah rendah / kurang darah
6. Orang yang terlalu lapar
7. Wanita yang sedang haid
8. Orang yang sakit gemetaran di wajah dan kakinya
9. orang yang lemah liver dan perutnya serta
10. orang yang radang usus


LANGKAH KERJA BERBEKAM
Langkah – langkah yang harus dilakukan dalam memulai praktek bekam ialah sebagai berikut :
1. siapkan peralatan bekam, isi lancing device dengan lancet dan yakinkan dalam kondisi steril
2. perhatikan suhu udara pasien dan lingkungan / ruangan
3. ukur tensi darah pasien, jika tensi rendah tidak dianjurkan berbekam
4. ukur kadar gula darah pasien, jika kadar gula terlalu tinggi tidak dianjurkan bekam basah
5. tanyakan keadaan pasien, apakah sedang dalam perawatan dokter? Apabila pasien sedang mengkonsumsi obat pelancar darah / pengencer darah seperti omega, maka tidak dianjurkan untuk bekam basah.
6. pasien dalam posisi berbaring atau tengkurap
7. tentukan titik – titik yang akan dibekam, lumuri minyak but – but / minyak zaitun.
8. pasang alat bekam atau gelas vacuum pada titik – titik tersebut.
9. setelah 3 s.d 5 menit gelas vacuum dibuka, kemudian disuntik dengan lancing device antara 7 hingga 11 titik.
10. pasang kembali gelas vacuum pada titik tersebut.
11. setelah 3 s.d. 5 menit gelas dibuka dan darahnya dibersihkan dengan kapas / tisue.
12. perhatikan kondisi pasien, tanyakan pada pasien apakah bekam dapat dilanjutkan.
13. suntikan kembali antara 7 hingga 11 titik.
14. buka kembali daerah bekam, jika ada darah bersihkan dengan kapas / tisu yang telah ditetesi minyak but – but / minyak zaitun, buang pada tempat yang tersedia.
15. setelah pembekaman selesai berikan pijatan ringan di sekitar titik bekam
16. bersihkan atau sterilkan peralatan dengan menggunakan garam dan rapihkan.


KESIMPULAN
HIJAMAH merupakan pengobatan Islam yang Rasulullah Saw amalkan sehingga menjadi Sunnah Rasul. Orang – orang China dan Eropa berdasarkan sejarah dunia adalah orang–orang yang mengamalkan dan mengutamakan teknik pengobatan hijamah. Mengapa pula kita orang Islam yang sepatutnya mewarisi perobatan hijamah ini tidak mencoba memperkenalkan pengobatan hijamah sebagai Pengobatan Komplementer disamping menggunakan Penawar Herba Al Wahida (HPA). Insya Allah jika kita sama-sama belajar kaedah hijamah yang mudah ini mudah – mudahan Allah Swt akan melahirkan keistimewaan untuk kita lihat dan rasakan. Amin Amin Amin Yaa Robbal Alamiin.

Deteksi Penyakit Melalui Denyut Nadi

Menurut Sim Kie Jie (2002:301) diagnosa penyakit melalui perabaan (palpasi) denyut nadi telah dilakukan manusia sejak zaman dahulu. Pada awalnya perabaan nadi dilakukan pada beberapa organ tubuh antara lain: leher, pergelangan tangan, dan pergelangan kaki. Namun demikian perabaan pergelangan tangan lebih sering digunakan dan berkembang hingga sekarang.
Nadi timbul akibat jantung mendorong darah di dalam nadi, karena itu gerakan nadi berhubungan langsung dengan jantung. Denyutan nadi juga berhubungan dengan organ-organ tubuh yang lain, seperti paru-paru, limpa, lambung, hati dan ginjal. (Sim Kie Jie, 2002:302).
Perubahan yang terjadi pada organ-organ  tubuh akan berpengaruh terhadap perubahan pada denyut nadi di dalam tubuh yang sekaligus memberikan gambaran terhadap kondisi tubuh serta kelainan-kelainan yang terjadi. Melalui nadi kita juga dapat memantau perkembangan penyakit serta memperkirakan prognosis-nya.
Pembagian nadi dan penentuan penyakit
Nadi yang normal akan berdenyut antara 60-80 kali permenit atau sama dengan empat kali per setiap respirasi (satu kali menarik dan satu kali mengeluarkan udara). (Sim Kie Jie, 2002:206). Denyutan nadi normal tidak terlalu mengambang dan tidak terlalu dalam, berdenyut tenang, bertenaga dan teratur.
Nadi yang tidak normal dikenal dengan nadi patologis (nadi yang memanifestasikan adanya suatu penyakit). Nadi seperti ini dibagi menjadi beberapa macam. Para ahli kesehatan akupunktur memiliki pendapat yang berbeda-beda mengenai banyaknya nadi patologis tersebut.
Dalam pandangan ahli herba (herbalis) penentuan penyakit melalui denyut nadi ini didasarkan pada tingkat kelajuan (kecepatan), kedalaman dan kekuatan denyutan. Berikut adalah pembagian

Penentuan penyakit berdasarkan denyut nadi:
1. Kelajuan nadi
Berdasarkan kelajuannya denyut nadi dibagi menjadi dua macam yaitu:
a) Denyut nadi perlahan
Nadi yang berdenyut perlahan menunjukkan unsur air (sejuk) yang terdapat dalam tubuh. Dalam kondisi seperti ini nadi berdenyut lebih pelan dibandingkan dengan denyut nadi biasa (normal). Semakin pelan denyutannya berarti semakin tinggi unsur air (sejuk) yang terdapat dalam tubuh.
b) Denyut nadi cepat
Nadi yang berdenyut cepat menunjukkan unsur api (panas) yang terdapat dalam tubuh. Semakin cepat denyutan berarti semakin banyak unsur panas (api) yang terdapat dalam tubuh.
2. Kedalaman nadi
a) Nadi atas
Denyutan nadi seperti ini bisa diketahui dengan merasakan denyutan hanya dengan melalui tekanan yang ringan. Denyutan akan hilang jika kita menekan (pergelangan) terlalu kuat (dalam).
Nadi atas menunjukkan gejala kekurangan tenaga pada buah pinggang (ginjal).
Tanda-tanda yang biasa muncul antara lain: sakit kepala, bunyi berdengung dan berdesing dalam telinga, hotfluses (muka dan leher menjadi merah).
Nadi atas juga menunjukkan unsur YANG dalam paru-paru. Keadaan seperti ini biasanya ditandai dengan adanya batuk-batuk yang merupakan gejala penyakit asma.
b) Nadi dalam
Denyutan nadi tidak nampak dengan sentuhan ringan.denyutan nadi baru terasa setelah mendapatkan tekanan (tangan) yang keras. Nadi dalam menunjukkan tanda-tanda seperti keletihan, prolap, cirit-birit atau diare (mencret), incontinence dan keputihan.
3. Kekuatan nadi
Denyut nadi pada tangan kanan dan kiri akan menunjukkan tanda-tanda pada organ tubuh yang berbeda. Tangan kanan menunjukkan tanda-tanda pada: limpa (spleen), perut, paru-paru dan ginjal kanan. Sedangkan denyut nadi kiri menunjukkan kelainan pada hati, jantung, dan ginjal kiri.
Berdasarkan kekuatan denyutannya, nadi dibagi menjadi dua macam yaitu:
a) Nadi kuat (penuh)
Nadi seperti ini bisa dikenali dengan merasakan adanya denyutan pada ketiga jari yang kita tempelakan pada bagian atas pergelangan tangan.
Nadi kuat menunjukkan adanya kualitas gelombang yang agresif serta kandungan unsur yang berlebihan.
b) Nadi lemah (kosong)
Nadi yang lemah menunjukkan tubuh kekurangan unsur.

Kemahiran Menentukan Penyakit Melalui Nadi
Dalam memperlajari perabaan nadi, selain perlu mempelajari teori, yang lebih penting adalah prakteknya. Tanpa praktek perabaan nadi, tidak mungkin bisa dipelajari dengan baik atau bahkan tidak akan berhasil sama sekali. Hal penting lainnya dalam melakukan perabaan nadi adalah adanya sensibilitas jari dan konsentrasi dari pemeriksa.
Berikut ini adalah cara melakukan perabaan nadi:
1. Sebelum dilakukan perabaan hendaknya pasien dianjurkan untuk istirahat sebentar.
2. Tangan pasien secara horisontal diletakkan setinggi jantung dengan telapak tangan mengarah ke atas.
3. Gunakan tiga jari yaitu jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis untuk melakukan perabaan. Yang menyentuh nadi hendaknya adalah bagian ujung jari.
4. Lakukan perabaan dengan menekankan jari melalui tiga kekuatan tekanan yaitu: tekanan ringan, tekanan sedang, dan tekanan kuat.
Selama proses pemeriksaan, napas pemeriksa harus teratur, emosi dalam keadaan tenang, sikap baik dan berkonsentrasi penuh. (Sim Kie Jie, 2002:306)

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com